Al-Kibr (Kesombongan)
A. Makna Sombong
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mendefinisikan sombong dalam hadits beliau:
اَلْكِبْرُ بَطَرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاسِ.
Artinya:
"Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia." (Diriwayatkan oleh Muslim, no. 91).
Maka dari hadits di atas dapat dipahami bahwa ukuran kesombongan ada dua:
1) Menolak kebenaran.
2) Merendahkan atau mermehkan orang lain.
B. Bahaya Kesombongan
1. Allah membenci orang yang menyombongkan diri.
Allah Subhanahu Wat'ala berfirman:
إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُسْتَكْبِرِيْنَ.
Artinya:
"Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang menyombongkan diri." (Surah an-Nahl, ayat 23).
2. Rasulullah shallalahu 'alaihi wasallam mengancam bahwa orang yang menyombongkan diri tidak akan masuk Surga.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِيْ قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ كِبْرٍ.
Artinya:
"Tidak akan masuk Surga orang yang ada dalam hatinya kesombongan walaupun sebesar zarrah (semut kecil)." (Diriwayatkan oleh Muslim, no. 91).
3. Kesombongan merupakan dosa pertama yang dilakukan oleh makhluk Allah yaitu Iblis.
Oleh karena itu, Sufyan bin Uyainah rahimahullah berkata: "Apabila seorang bermaksiat karena kesombongannya, maka dikhawatirkan sulit bertaubat sebagaimana Iblis yang bermaksiat kepada Allah karena kesombongannya."
Wallahu a'lam.
Di tulis oleh:
✍️ Ustadz Anshari, S. Th. I, MA Hafizhahullah
(Pembina Pusat Dakwah dan Kajian Sunnah Gowa)
Disalin Dari Grup WA Madrosah Sunnah 8
Post a Comment
Post a Comment